Januari 2022

 

Kepala Desa Samudra menyerahkan bibit pohon kepada Camat Gumelar

Pengelola pasar tradisional Derik Kidem Desa Samudra menggelar acara penanaman 100 bibit pohon Salam untuk kelestarian lingkungan hidup, Minggu 16/1.

Hadir dalam kegiatan tersebut Camat Gumelar Arif Triyanto, S.Sos, Kepala Desa Samudra Kristiono, Babinsa, relawan dan kader lingkungan hidup Kabupatan Banyumas, Kusno.

Dalam sambutannya, camat Gumelar mengatakan terkait kondisi tanah yang ada di wilayah Kecamatan Gumelar yang rawan longsor.

Camat Gumelar saat menyampaikan sambutan

"Kebanyakan tanah di wilayah Kecamatan Gumelar itu tidak tebal, hanya sekitar 3 meter setelah itu 'wadas'," katanya.

Bibit pohon yang disediakan oleh panitia bukan hanya ditanam di sekitar lokasi Derik Kidem, warga yang hadir diperkenankan membawa pulang bibit untuk ditanam di pekarangan rumah masing-masing.

"Selain bibit pohon Salam, ada juga bibit pohon Wuni sebanyak 25 pohon, 25 pohon Beringin, 50 Pucung, 10 Menteng, 1 Gowok, 10 pohon Merah, dan 4 batang bibit Pohon Cendana Bali. Jumlah total ada 234 bibit pohon yang kami tanam," kata Widodo Hermanto Ketua Pokdarwis Desa Samudra.


Camat Gumelar saat menanam pohon didampingi Kader Lingkungan, Kusno

Sebelumnya di tempat yang sama, juga digelar acara senam Zumba yang diikuti oleh ibu-ibu warga Desa Samudra.




Pasar Wisata Derik Kidem merupakan pasar tradisional yang digagas oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Samudra. Pasar ini menyediakan makanan dan minuman tradisional yang buka setiap hari Minggu di area wisata Hutan Adat Tambak Sela, Desa Samudra. (Wizteguh Nugroos).

#samudra #gumelarhits #pasartradisional #pasarwisata #kabargumelar #kabargumelardotcom #desawisata #wisatadesa #jajanan #makanan #kulinertradisionalindonesia

 

Suasana Pasar Wisata Derik Kidem

Kabar Gumelar - Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Samudra lakukan Uji Buka Pasar Wisata Derik Kidem di komplek wisata Hutan Adat Tambak Sela Desa Samudra Kecamatan Gumelar, Minggu 9/1.

Acara yang digelar mulai pagi hari ini dihadiri oleh perwakilan Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, diramaikan dengan kesenian Kuda Lumping Sekar Sari Sido Muncul Desa Samudra.

Menurut Widodo Hermanto, selaku ketua Pokdarwis, Pasar Wisata Derik Kidem ini bermula dari pelatihan sumber daya manusia wisata tahun 2021 yang diikuti lebh dari 40 pedagang dan pelaku UKM se-Desa Samudra.

Gubuk tempat pedagang berjualan

“Setelah kegiatan tersebut, Pokdarwis dan peserta pelatihan melakukan study tiru ke pasar wisata Antap Desa Cikakak. Selanjutnya akan ditindak lanjuti dengan membuat sarana dan prasarana gubuk dan lain sebagainya untuk jualan dengan sistem gotong-royong atau swadaya,” ungkapnya.

Pada praktiknya, dari seluruh peserta pelatihan, hanya tinggal 10 orang yang mau meneruskan niat untuk membuat Pasar Wisata Derik Kidem tersebut.

“Pokdarwis sudah bolak-balik mengundang ke-40 orang tersebut untuk bergotong-royong membuat pasar wisata , namun banyak yang belum mau. Sehingga sampai pada hari pelaksanaan hanya 10 orang yang mau berjibaku begotong-royong menyiapkan material, tenaga, pikiran dan lain sebagainya untuk membuat pasar wisata,” terang Widodo.

Kepala Desa Samudra sedang menikmati makanan tradisional

Lebih lanjut, Widodo mengungkapkan tujuan dari dibuatnya Pasar Wisata Derik Kidem adalah untuk meningkatkan ekonomi desa dan berimbas ke depannya ikut menopang Pendapatan Asli Desa (PAD) Desa Samudra.

“Tentunya dengan adanya PAD maka akan kembali juga ke masyarakat Desa Samudra itu sendiri,” tegasnya.

Selain itu, Ia juga berharap dengan adanya pasar wisata, bisa mengobati rasa kangen masyarakat di Wilayah Kecamatan Gumelar terhadap makanan-makanan tradisional dengan kearifan lokalnya yang sudah jarang ditemui saat ini.

Perwakilan Dinporabudpar berdiskusi dengan BPD dan pegiat wisata Desa Samudra

Widodo menambahkan, Pasar Wisata Derik Kidem akan buka setiap hari Minggu dari pagi sampai selesai dengan menyajikan makanan dan jajanan tradisional. Selain itu, setiap hari pasaran tersebut, akan ditampilkan pertunjukan kesenian tradisional yang ada di Desa Samudra.

“Nantinya kalau semua sarana dan prasarana sudah betul-betul siap, kami akan lakukan Grand Opening dengan mengundang seluruh steakholder yang ada di Kecamatan Gumelar. Forkompincam, para kepala desa, Aspikmas, pegiat pariwisata dan tentunya dari Dinporabudpar Kabupaten Banyumas,” tutupnya. (wizteguh nugroos)

Kabar Gumelar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.
Javascript DisablePlease Enable Javascript To See All Widget